Rutan Kelas I Surakarta Ikuti Promosi dan Diseminasi Indikasi Geografi Kopi

    Rutan Kelas I Surakarta Ikuti Promosi dan Diseminasi Indikasi Geografi Kopi

    Rutan Kelas I Surakarta Ikuti Promosi dan Diseminasi Indikasi Geografi Kopi

    Surakarta - Rutan Kelas I Surakarta telah mengikuti kegiatan Promosi dan Diseminasi Indikasi Geografi Kopi yang diselenggarakan oleh
    Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah di Hotel Megaland Solo, Kamis (30/5). Kepala Rutan Surakarta, Urip Dharma Yoga, mengikuti kegiatan tersebut bersama dengan Kasubsi Bimbingan Kegiatan, Respati Wisnu, dan JFT Pembina Keamanan Pemasyarakatan, Yuliana Novita. Kegiatan dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto , beliau menyampaikan bahwa Jawa Tengah merupakan wilayah yang syarat akan keanekaragaman budaya dan kondisi alam yang subur sehingga kekayaan sumber daya alamnya melimpah. Dimana hal ini terlihat dari meningkatnya permohonan indikasi geografis di wilayah Jawa Tengah tetapi tidak diiringi dengan peningkatan jumlah indikasi geografis yang terdaftar.
    Kakanwil Kemenkumham Jawa Tengah ini juga berharap agar kegiatan ini dapat memberikan motivasi kepada kelompok petani kopi di Wilayah Jawa Tengah serta pemangku kepentingan agar menjadikan indikasi geografis sebagai poros utama pembangunan ekonomi di Indonesia, khususnya di provinsi Jawa Tengah.
    Kepala Rutan Kelas I Surakarta menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat khususnya kepada Warga Binaan yang nantinya akan membuka bisnisnya sendiri.

    Kevin Guntur

    Kevin Guntur

    Artikel Sebelumnya

    Kembangkan Potensi Kehumasan & Corporate...

    Artikel Berikutnya

    Tingkatkan Pengawasan, Pejabat Rutan Kelas...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Kemenkumham Jateng beri Penguatan Kompetensi PK dan APK
    Kemenkumham Jateng Dampingi Pemenang Lomba Krenova di Purworejo dalam Drafting Paten
    Hendri Kampai: Kampung Tematik Produktif, Langkah Menuju Kemandirian Ekonomi Nasional
    Hendri Kampai: Ojek Online Milik Negara, Bayar Aplikasi Pakai Pajak Penghasilan!

    Ikuti Kami